Harian Suluh-Masyarakat desa Lipai Bulan, Desa Tanjung Air Hitam, dan Desa Tampoi kecamatan Kerumutan Kabupaten Pelalawan melakukan aksi menutup jalan yang berakibat lumpuhnya aktifitas PT Arara Abadi.
Disampaikan masa aksi Arifin kepada Harian Suluh mengatakan aksi ini berbuntut tidak adanya kontribusi yang diberikan oleh PT Arara Abadi.
"Pada hari ini kami dari tiga desa menuntut perusahaan yang selama ini belum ditunaikan janji - janjinya terutama dibidang CSR yang mana tuntutanya adalah perbaikan jalan, baik itu jalan poros maupun jalan produksi pertanian untuk meningkatkan hasil pertanian masyarakat kemudian terkait tenaga kerja sampai hari ini warga desa Tanjung Air Hitam tidak ada di rekrut menjadi karyawan di PT Arara Abadi" Jelas Arifin.
Senada dengan Arifin perwakilan desa Lipai Bulan Amran kepala suku Mangkuto juga menyampaikan tuntutan kepada PT Arara Abadi dikarenakan PT Arara Abadi PHP kepada masayarakat Lipai Bulan.
"Tuntutan kami CSR, kedua tanaman kehidupan, terakhir soal tenaga kerja itulah alasan kami melakukan aksi penyetopan kegiatan PT Arara Abadi.
Sementara itu kepala desa Tanjung Air Hita, Zakaria menyatakan aksi ini akumulasi dari tuntutan masyarakat yang tidak di realisasikan.
"Persoalan ini adalah akumulasi dari janji janji yang tidak terealisasi. Sebagai contoh saya pernah jumpa humas PT Arara Abadi ada Ari dan Zulheri minta perbaikan jalan namun tidak terealisasi sama sekali, saya sudah duduk dengan tiga desa , Tanjung Air Hitam, Lipai Bulan, dan Tampoi terkait persoalan ini namun banyak tanggung jawab perusahaan belum terealisasi" Tutur Zakaria
Terakhir Zakaria berharap agar PT Arara Abadi bisa menjadi perusahaan yang punya kontribusi terhadap desa sekitar.***abay_21
#pt arara abadi #sinarmas